Definisi LB:
Luka Bakar adalah yang terjadi akibat sentuhan permukaan tubuh dengan benda yang menghasilkan panas ( api, cairan panas, listrik, dll)atau zat-zat yang bisa membakar ( asam kuat, basa kuat)
Luka bakar adalah jenis luka, kerusakan jaringan atau kehilangan jaringan yang diakibat sumber panas, suhu dingin yang tinggi, sumber listrik, bahan kimiawi, cahaya, radiasi dan friksi.
Jenis luka dapat beraneka ragam dan memiliki penanganan yang berbeda tergantung jenis jaringan yang terkena luka bakar, tingkat keparahan, dan komplikasi yang terjadi akibat luka tersebut.
Luka bakar dapat merusak jaringan otot, tulang, pembuluh darah dan jaringan epidermal yang mengakibatkan kerusakan yang berada di tempat yang lebih dalam dari akhir sistem persarafan. Seorang korban luka bakar dapat mengalami berbagai macam komplikasi yang fatal termasuk diantaranya kondisi shock, infeksi, ketidak seimbangan elektrolit ( inbalance elektrolit ) dan masalah distress pernafasan.
Selain komplikasi yang berbentuk fisik, luka bakar dapat juga menyebabkan distress emosional ( trauma ) dan psikologis yang berat dikarenakan cacat akibat luka bakar dan bekas luka ( scar ).
Diagnosis
Diagnosis luka bakar meliputi:
1. Etiologi
2. Derajat luka bakar
3. Luas luka bakar
Etiologi
Luka bakar dapat disebabkan oleh banyak hal:
1. Panas (misal api, air panas, uap panas)
2. Radiasi
3. Listrik
4. Kimia
5. Laser
Bahan kimia chemicals yang dapat menyebabkan luka bakar adalah Asam kuat atau basa kuat acids atau bases.[1] Chemical burns are usually caused by caustic chemical compounds, such as sodium hydroxide, silver nitrate, and more serious compounds (such as sulfuric acid and Nitric acid).[2] Hydrofluoric acid Dapat menyebabkan kerusakan dari tulang jenis kerusakan yang terjadi sulit dibuktikan.[3]
Derajat Luka Bakar
Klasifikasi dari derajat luka bakar yang banyak digunakan di dunia medis adalah jenis "Superficial Thickness", "Partial Thickness" dan "Full Thickness" dimana pembagian tersebut didasarkan pada sejauh mana luka bakar menyebabkan perlukaan apakah pada epidermis, dermis ataukah lapisan subcutaneous dari kulit.
No comments:
Post a Comment